Profil Negara India

Sahabat portal ilmu pernahkah kamu mendengar negara India? Negara yang penduduknya mayoritas beragama Hindu. Selain itu, negara ini terkenal akan industri film yang disuguhkan dengan tarian khas India.

Kali ini, kita akan membahas lebih jauh tentang negara India. Kita akan belajar tentang ciri khas yang dimiliki negara India, letak dan luas wilayah, kondisi ekonomi, penduduk, kerjasamanya dengan Indonesia, dan terakhir tentang pariwisata. Selamat membaca penjelasan di bawah ini sahabat.

Negara India merupakan salah satu negara yang terletak pada kawasan Asia Selatan. Nama India pada awalnya diambil dari kata Sindu atau Indus. Kata tersebut merupakan salah satu nama suangi yang mengalir pada bagian barat daya negara India.

Karakteristik Negara India

Bendera Negara India

Simbol lingkaran tersebut merupakan dharma cakra. Simbol ini banyak ditemukan di pilar- pilar bangunan kekaisaran Maurya. Kekaisaran Maurya merupakan kerajaan raksasa yang pernah berdiri di negara India selama beberapa abad sebelum masehi.

Warna jingga pada bendera negara India menyimbolkan tentang keberanian dan pengorbanan.

Warna putih pada bendera negara India menyimbolkan tentang perdamaian dan kebenaran.

Warna hijau pada bendera negara India menyimbolkan tentang sifat ksatria dan keyakinan.

Fakta menarik dari bendera negara India ini, yaitu

  1. Bendera nasional negara India ini menjadi bendera resmi dari Dominion of India, pada tanggal 22 Juli 1947.
  2. Bendera nasional negara India ini dirancang oleh seorang petani dan juga sebagai pejuang kebebasan di negara India yang bernama Pingali Venkayya.
  3. Menurut hukum di negara India, bendera nasional negara India harus dibuat dari Khadi. Khadi merupakan kain khusus anyaman dari katun atau sutera. Kain tersebut dipopulerkan oleh Mahatma Gandhi.
  4. Bendera nasional negara India ini berhak diproduksi oleh Khadi Development and Village Industries Commision.
  5. Bendera nasional negara India  ini dikenal dengan nama tri warna, sedangkan dalam bahasa India dinamakan Tiranga.
  6. Lambang tengah di Bendera nasional negara India, melambangkan tentang Hukum Dharma atau kebenaran. Lambang ini dinamakan dengan Ashok Chakra.
  7. Bendera nasional negara India ini memiliki rasio 2: 3 atau di mana lebar dari bendera nasional ini 1,5 kali lebih besar dari panjangnya.
  8. Lambang Ashoka Chakra di Bendera nasional negara India ini harus memiliki dua puluh empat jari –jari di sekelilingnya.

Lambang Negara India

via: http://india24.xyz/wp-content/uploads/2014/09/logo-of-ashok-stambh-5414.jpg

Nama Asli Negara IndiaBharat
Nama Internasional Negara IndiaRepublic of India
Luas Wilayah Negara India3.166.414 km2
Ibu Kota Negara IndiaNew Delhi
Bentuk Negara IndiaRepublik Federal
Kepala Negara IndiaPresiden
Kepala Pemerintahan IndiaPerdana Menteri
Lagu KebangsaanJana Gana Mana
Mata Uang Negara IndiaRupee India (Rs)
Agama Penduduk Negara IndiaHindu, Budha, Islam, dan Kristen
BahasaHindi merupakan bahasa resmi, selain itu bahasa Inggris juga bahasa resmi negara ini
Pemerintahan lokal25 negara bagian dan 7 uniteritorial
Suku bangsaIndo Arya, Dravidians, Mongol
Hasil PertanianTeh, karet, kopi, gandum, tebu, dan kapas
Sumber AlamBijih besi, apatit, timah hitam, asbes, intan, dan garam
Tanggal Bersejarah Negara India15 Agustus 1947. Hari tersebut juga sebagai hari kemerdekaan
Kemerdekaan negara IndiaDari Britania Raya
Zona waktu Negara IndiaUTC+5:30

Daftar nama perdana menteri negara India, yaitu

  1. Jawaharlal Nehru yang menjabat pada tanggal 15 Agustus 1947 sampai 27 Mey 1964.
  2. Gulzarilal Nanda yang menjabat pada tanggal 27 Mei 1964 sampai 9 Juni 1964.
  3. Lal Bahadur Shastri yang menjabat pada tanggal 9 Juni 1964 sampai 11 Januari 1966.
  4. Gulzarilal Nanda yang menjabat pada tanggal 11 Januari 1966 sampai 24 Januari 1966.
  5. Indira Gandhi yang menjabat pada tanggal 24 Januari 1966 sampai 24 Maret 1977.
  6. Morarji Desai yang menjabat pada tanggal 24 Maret 1977 sampai 28 Juli 1979.
  7. Charan Singh yang menjabat pada tanggal 28 Juli 1979 sampai 14 Januari 1980.
  8. Indira Gandhi yang menjabat pada tanggal 14 Januari 1980 sampai 31 Oktober 1984.
  9. Rajiv Gandhi yang menjabat pada tanggal 31 Oktober 1984 sampai 2 Desember 1989.
  10. Vishwanath Pratap Singh yang menjabat pada tanggal 2 Desember 1989 sampai 10 November 1990.
  11. Chandra Shekhar yang menjabat pada tanggal 10 November 1990 sampai 21 Juni 1991.
  12. P.V. Narasimha Rao yang menjabat pada tanggal 21 Juni 1991 sampai 16 Mei 1996.
  13. Atal Bihari Vajpayee yang menjabat pada tanggal 16 Mei 1996 sampai 1 Juni 1996.
  14. H.D Deve Gowda yang menjabat pada tanggal 1 Juni 1996 sampai 21 April 1997.
  15. Inder Kumar Gujral yang menjabat pada tanggal 21 April 1997 sampai 19 Maret 1998.
  16. Atal Bihari Vajpayee yang menjabat pada tanggal 19 Maret 1998 sampai 22 Mei 2004.
  17. Dr. Manmohan Singh yang menjabat pada tanggal 22 Mei 2004 sampai sekarang.

Negara India merupakan suatu negara yang memiliki penduduk terbanyak nomor dua setelah Cina. Kemudian, luas wilayah negara India ini menduduki peringkat ke 7 di dunia. Selain itu, negara India ini tercatat sebagai negara yang memiliki sapi yang terbanyak di dunia.

Ciri Khas Negara India

Negara India menyerupai anak benua. Wilayah negara India sebagian besar merupakan daerah pegunungan. Ciri khas yang dimiliki oleh negara India, yaitu sebagai berikut.

  1. Lembah Kashmir di India dijuluki sebagai surganya negara India.
  2. Terdapat pegunungan yang terkenal di dunia yaitu pegunungan Himalaya. Pegunungan Himalaya mempunyai puncak yang tertinggi di dunia, yaitu Mount Everest dengan ketinggian 8.849 m.
  3. Negara India ini terkenal dengan industri film dengan tarian India.
  4. Kota pelabuhan penting di negara India yaitu Kalkuta dan Madras.
  5. Makam Syah Jehan yang dinamakan dengan Taj Mahal terdapat di kota Agra di negara India.

Demikian penjelasan tentang ciri khas negara India, selanjutnya akan dijelaskan lebih mendalam tentang negara India, yang dimulai dengan letak dan luas wilayah negara India.

Letak dan Luas

Secara astronomis, negara India merupakan kawasan yang secara astronomis terletak di antara 80 Lintang Utara (LU) sampai 330 Lintang Utara (LU) dan di antara 680 Bujur Timur (BT) sampai 890 Bujur Timur (BT).

Secara geografis, negara India memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut

  1. Di sebelah timur negara India berbatasan dengan Myanmar dan Bangladesh.
  2. Sebelah utara negara India berbatasan dengan Pegunungan Himalaya, Cina, dan Nepal.
  3. Pada sebelah selatan negara India berbatasan dengan Samudra Hindia dan Sri Lanka.
  4. Di sebelah barat negara India berbatasan dengan Pakistan dan Afganistan.

Luas wilayah negara India secara keseluruhan yaitu 3.166.414 km2. Negara India ini terbagi menjadi beberapa wilayah administrasi, antara lain Punjab, Madhya Pradesh, Gujarat, Maharasthtra, dan Madras.

Setelah memahami tentang letak astronomi dan geografis negara India, pembahasan di bawah ini akan memaparkan tentang bentang alam di negara India.

Bentang Alam

Bentang alam negara India dibedakan menjadi tiga kawasan, yaitu Daerah Pegunungan Himalaya, Dataran Rendah Gangga, dan Semenanjung bagian selatan. Masing-masing bentang alam di wilayah tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut.

Daerah Pegunungan Himalaya. Daerah pegunungan Himalaya terdiri dari deretan pegunungan dengan dataran tinggi dan lembah yang besar, antara lain Dataran Tinggi Kashmir dan Lembah Kulu.

Sistem pegunungan Himalaya ini memiliki lebar sekitar 160 -320 km atau 100- 200 mil dan membentang sepanjang 2.400 km atau 1.500 mil sepanjang perbatasan negara India bagian utara dan bagian selatan. Termasuk di dalamnya ada pegunungan yang mengelilingi Lembah Kashmir di Pegunungan Karakoram dan Pegunungan Himalaya bagian tengah dan bagian utara.

Tenaga geologi membentuk Himalaya sebagai sebuah Lempeng India yang menunjam di bawah masa daratan Eurasia. Kemudian, terbentuk tonjolan – tonjolan yang terdorong hingga menyebabkan perbatasan negara India bagian utara menjadi lebih tinggi.

Rangkaian pegunungan Himalaya merupakan sistem pegunungan tertinggi yang ada di dunia. Di antara puncak – puncak pegunungan Himalaya, hampir sleuruh atau sebagian warga negara India atau di antara perbatasannya diklaim oleh negara India dan secara administratif di bawah negara Pakistan.

Puncak-puncaknya dari pegunungan tersebut yaitu K2 (8.611 m di atas permukaan air laut atau 28.209 kaki) dan Kanchenjunga (8.598 m di atas permukaan air laut atau 28.209 kaki) merupakan puncak kedua dan ketiga tertinggi di dunia setelah Gunung Everest.

Puncak-puncak gunung terkenal lainnya di negara India antara lain adalah gunung Nanga Parbat dengan ketinggian 8.125 m di atas permukaan air laut atau 26.657 kaki, gunung Nanda Devi dengan ketinggian 7.817 m di atas permukaan air laut atau 25.646 kaki, gunung Rakaposhi dengan ketinggian 7.788 m di atas permukaan air laut atau 25.551 kaki, dan Puncak Kamet dengan ketinggian 7.756 m di atas permukaan air laut atau 25.446 kaki.

Wilayah pegunungan Himalaya, termasuk kaki gunungnya dipergunakan untuk permukiman. Pertanian dan  penggembalaan merupakan mata pencarian utama penduduk di negara India.

Dataran Rendah Gangga. Dataran rendah Gangga terbentuk oleh endapan Sungai Indus, Sungai Gangga, dan Sungai Brahmanaputra. Oleh sebab itu, dataran rendah Gangga ini merupakan wilayah aluvial dari aliran ketiga sungai yang telah disebutkan sebelumnya.

Lembah sungai gangga ini merupakan daerah pertanian terpenting yang ada di negara India. Hal tersebut disebabkan lahannya cukup subur.

Semenanjung bagian Selatan. Pada daerah semenanjung bagian selatan ini pada umumnya merupakan daerah perbukitan dan pegunungan, dengan ketinggian antara 456 m sampai 1.220 m. Rangkaian pegunungan tersebut antara lain Pegunungan Aravalli, Pegunungan Vindhya dan Pegunungan Maikala.

Pada wilayah semenanjung bagian selatan sering pula dinamakan Plato Dekan. Pada daerah ini pula terdapat beberapa aliran sungai, antara lain Sungai Penner dan Sungai Godavari. Plato dekan atau dataran tinggi Dekan ini merupakan wilayah yang sangat luas yang terletak di semenanjung negara India. Pada wilayahnya berbatu tetapi memiliki kandungan tanah yang subur.

Plato dekan merupakan suatu dataran tinggi yang relief permukaannya agak kasar dan melandai dari araah barat ke arah timur. Sepanjang bagian barat daerah ini terdapat pegunungan Ghat Barat sedangkan pada bagian timur dan tenggara dibatasi oleh Pegunungan Ghat Timur.

Bagian barat dan timur Plato Dekan merupakan wilayah yang kering dengan curah hujan kurang dari 500 mm per tahun karena daerah ini merupakan daerah bayangan hujan atau shadow rain. Wilayah ini sering mengalami kekeringan terutama pada musim kemarau.

Secara umum, pada daerah ini berupa stepa yang cocok untuk digunakan sebagai usaha peternakan, sedangkan untuk kegiatan pertanian hanya terkonsentrasi di sekitar lembah sungai Godacari, Brahmani, dan Mahanadi.

Pegunungan Himalaya dan Sungai Gangga merupakan ciri khas bentang alam yang ada di negara India. Bentang alam ini menjadi tujuan dari berbagai wisatawan di dunia. Setelah memahami tentang bentang alam tersohor di negara India. Selanjutnya, bagaimana kondisi iklim di negara India? Berikut pemaparannya.

Iklim

Bentuk wilayah negara India merupakan bentang topografi yang tidak biasa dan posisi geografisnya menyebabkan adanya perbedaan iklim. Pada wilayah negara India memiliki iklim tropik dan sub tropik dengan perbedaan suhu di antara kedua musim tersebut.

Pada dataran bagian utara memiliki jangkauan temperatur yang jauh lebih besar dengan suhu lebih dingin pada musim dingin dan lebih panas pada musim panas. Di wilayah pegunungan memiliki musim dingin  terdingin dan musim panas terdingin.

Pertambahan ketinggian yang tajam di wilayah pegunungan, mengakibatkan perubahan tipe iklim dari sub tropik ke iklim polar yang terjadi hanya jarak dalam beberapa mil. Siklus iklim di negara India terdiri atas tiga fase sebagai berikut:

1# Musim hangat monsoon barat daya, hujan turun sangat deras dari pertengahan bulan Juni sampai September. Musim monsoon merupakan kondisi yang kritis bagi negara India. Pertanian sangat bergantung pada saat musim ini, meskipun sumber pengairan berupa irigasi juga sama-sama digunakan.

Tingkat  perekonomian penduduk akan membaik pada saat musim monsoon berlangsung normal. Pada waktu lalu, terjadi berbagai kegagalan yang diakibatkan oleh musim monsoon yang tidak normal yaitu hujan hanya turun sedikit.

Akibat dari kondisi tersebut, banyak lahan- lahan pertania yang mendapatkan air dan mendatangkan kerugian yang tidak sedikit bagi penduduk di negara India.

2# Musim dingin, musim hujan kering dari bulan Oktober sampai sampai Maret.

3# Musim panas, musim panas kering terjadi dari bulan April sampai bulan Juni.

Musim dingin di negara India membawa suhu yang dingin ke lereng pegunungan dan dataran bagian utara. Suhu udara di Gurun Thar mencapai titik beku yang terjadi pada malam hari. Lebih jauh ke bagian selatan, suhu udara agak sejuk.

Rata-rata suhu tahunan pada bulan Januari berkisar antara 130 sampai 270 C atau 550 sampai 810 F, pada bagian sebelah tenggara kota Kolkata atau Calcutta, suhu 80 sampai 210 C atau 460 sampai 700 F terletak pada bagian pusat kota New Delhi.

Kemudian, suhu 190 sampai 300 C atau 670 sampai 850 F terletak pada bagian pantai Barat bagian tengah kota Mumbai atau Bombay dan suhu 190 sampai 290 C atau 670 sampai 850 F terletak di sekitar Chennai atau Madras.

Berdasarkan pemaparan di atas, negara India memiliki tiga musim, yaitu musim hangat, musim dingin, dan musim panas. Masing- masing musim memiliki waktu yang berbeda. Dengan kondisi musim yang demikian, bagaimana kondisi ekonomi negara India?

Perekonomian

Keadaan perekonomian penduduk negara India, pada umumnya bertumpu pada sektor pertanian. Hampir sepertiga dari GNP negara India didapatkan dari sektor pertanian dan hampir 75% penduduk negara India bekerja pada sektor pertanian.

Jenis tanaman pertanian utama yang terletak di negara India yaitu padi dan gandum. Tanaman padi di negara India banyak ditanam pada daerah-daerah sekitar delta pantai timur, antara lain Benggala, Andhra Pradesh, dan Tamil Nadu.

Pada daerah penanaman gandum terluas di negara India terletak pada Madhya Pradesh, Uttar Pradesh, dan Punjab. Hasil bumi lain di negara India, selain gandum dan terpenting di negara ini yaitu teh, kopi, dan karet.

Teh ini ditanam di sekita lereng selatan Pegunungan Himalaya terutama di Assam dan di wilayah utara Amritsar. Serat jute terdapat di sekitar lembah Benggala. Kapas ditanam di wilayah Plato Dekan dan Bombay.

Tanaman pertanian lainnya yang diusahakan di negara India adalah tembakau, kacang tanah, dan kelapa. Peternakan di negara India diupayakan sebagai pendukung sektor pertanian, dalam hal ini ternak sapi dan kerbau hanya dimanfaatkan tenaganya oleh penduduk sebagai penghela gerobak dan pembajak lahan pertanian.

Hal tersebut berhubungan dengan kepercayaan penduduk negara India yang beragama Hindu, bahwa sapi merupakan binatang suci sehingga daging binatang tersebut tidak boleh diambil. Di negara India, sapi bebas berkeliaran di tempat umum. Sapi ini bagi penduduk negara India merupakan kendaraan Dewa Wisnu, salah satu dewa utama dalam kepercayaan agama Hindu.

Untuk memenuhi kebutuhan daging penduduk negara India mengusahakan ternak kambing dan unggas. Selain hewan tersebut, terdapat pula biri- biri di dataran tinggi Dekan untuk diambil bulunya sebagai bahan dasar dalam pembuatan kain wool dan peternakan ulat sutera di wilayah Benggala.

Luas wilayah hutan di negara India ini mencapai 718.000 km2. Persebaran hutan di negara India yang terluas terdapat di wilayah Madhya Pradesh, yaitu sekitar 133.000 km2. Beberapa jenis hasil hutan dari negara India antara lain kayu, bambu, karet, damar, dan rempah- rempah.

Selain dari sektor pertanian dan kehutanan, negara India dikenal sebagai salah satu negara di Asia yang kaya akan potensi berupa barang- barang tambang. Barang tambang yang dominan terdapat di wilayah negara ini dapat digolongkan menjadi tiga bagian, yaitu besi dan belerang digunakan untuk industri berat, barang tambang bukan logam, dan mineral yang digunakn untuk pembangkit tenaga listrik.

Bijih besi, mangan, mika, dan batu bara terletak di wilayah dataran tinggi Chota Nagpur. Pada daerah ini berdiri kota pertambangan Jamshedpur sebagai pusat industri besi baja dan bahan tambang yang lain.

Minyak bumi dan gas alam dapat ditemukan di daerah Assam dan lepas pantai Bombay. Bauksit dapat ditemukan di Travancore. Emas dan seng dapat ditemukan di daerah Mysore dan Chota Nagpur.

Kegiatan industri di negara India ini pada akhir abad ke- 20 mengalami perkembangan yang cukup pesat. Kondisi ini sangat didukung oleh adanya ketersediaan bahan mentah, bahan baku, dan jumlah penduduk yang mencukupi banyak sebagai sumber tenaga kerja bagi proses produksi.

Peleburan bijih besi, galangan kapal, dan kereta api dapat ditemukan di Kalkuta. Industri kimia, tekstil, katun, dan industri makanan dapat ditemukan di Bombay an Ahmadabad yang didukung oleh tenaga pembangkit listrik tenaga air dari Ghat Barat.

Industri yute, wool, sutera, dan besi baja dapat ditemukan di Kalkuta yang didukung oleh tambang batu bara dan bijih besi dari dataran tinggi Chota Nagpur. Industri pengilangan minyak bumi dan gas alam dapat ditemukan di wilayah Bombay dan Assam.

Guna memperlancar arus distribusi barang dan jasa, terutama untuk kegiatan ekspor dan impor, negara India membangun pelabuhan, antara lain Madras, Kandla, Vishakhapatnam, Bombay, dan Kalkuta.

Penjelasan di atas menunjukkan bahwa pertania menjadi sektor yang utama untuk menopang kehidupan ekonomi negara India. Selain itu, negara ini memiliki industri film yang maju dan terkenal di dunia. Dengan kondisi perekonomian yang demikian, bagaimana kondisi penduduk di negara India yang dikenal mengenal sistem kasta?

Penduduk

Penduduk di negara India sekitar 82,64 % merupakan penganut agama Hindu dan kira – kira 11,35 % beragama Islam. Agama lain yang dianut oleh sebagian kecil penduduk di negara India, yaitu Kristen, Sikh, Buddha, dan Jainisme.

Penduduk asli negara Indi ini merupakan bangsa Dravida yang tinggal di daerah selatan. Pada saat ini, mayoritas penduduk negara India berasal dari ras Kaukasoid yang lazim dinamakan dengan bangsa Arya atau bangsa Hindi.

Selain itu, di negara ini terdapat pula penduduk yang berciri ras Mongoloid. Penduduk ini banyak tinggal di sekitar wilayah Teluk Benggala, Assam, dan lereng Selatan Pegunungan Himalaya.

Pola kebudayaan masyarakat negara India sangat diwarnai oleh pengaruh agama Hindu. Penduduk negara India yang beragama Hindu juga menganggap suci terhadap lembu. Hal itu disebabkan hewan lembu tersebut dianggap sebagai kendaraan yang selalu digunakan Dewa Siwa.

Selain hewan lembu, penduduk negara India menganggap suci sungai, terutama sungai Gangga dan sungai Yamuna yang berhulu di wilayah pegunungan Himalaya. Menurut kepercayaan penganut agama Hindu di negara India, kedua sungai tersebut berasal dari Swargaloka atau surga di puncak Gunung Himalaya.

Terdapat beberapa jenis bahasa yang biasa digunakan oleh penduduk negara India dalam kehidupan sehari- hari, antara lain Bahasa Hindi, bahasa Inggris, bahasa Telugu, bahasa Bengali, bahasa Marati, dan bahasa Urdhu. Guna kepentingan kehidupan formal kenegaraan, negara India menggunakan bahasa nasional yaitu bahasa Hindi.

Jumlah penduduk negara India sampai dengan tahun 2000 mencapai 982, 2 jiwa dengan tingkat pertumbuhan penduduk rata- rata per tahun mencapai 2, 59%. Penduduk negara India pada umumnya tersebar di daerah pedesaan, mencapai 72 %.

Konsentrasi penduduk perkotaan di negara India, terdapat di empat  kota utama yaitu kota Bombay, kota Kalkuta, kota New Delhi, dan kota Madras.

Masyarakat negara India mengenal adanya sistem kasta atau sistem tingkatan dalam masyarakat. Di negara India ini terdapat empat kasta mulai dari kasta yang tertinggi sampai pada kasta yang terendah, yaitu Brahmana, Ksatria, Waisa, dan Sudra.

Antar kasta tersebut terdapat larangan untuk terjadinya pernikahan. Jika sampai terjadi penikahan antar kasta, maka kasta penentu adalah kasta yang lebih rendah. Sistem kasta ini menyebabkan penduduk di negara India sulit untuk berkembang dan selalu terkungkung dalam kondisi kemiskinan.

Setelah memahami kondisi penduduk negara India yang mengenal empat kasta, mulai dari Brahmana, Ksatria, Waisa, dan Sudra. Selanjutnya bagaimana kerjasama yang dilakukan antara India dan Indonesia?

Kerjasama India dan Indonesia

Berikut ini akan dipaparkan tentang kerjasama yang dilakukan oleh negara India dengan negara Indonesia yaitu sebagai berikut

Sektor energi baru dan terbarukan.

India dan Indonesia berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon masing- masing sebesar  35 % dan 29 % pada tahun 2030.

Sektor budaya

Tujuannya untuk menciptakan legal framework guna kerjasama kebudayaan yang secara khusus di bidang literatur, film, sejarah, arkeologi, dan antropologi.

Sektor industri

Memanfaatkan teknologi dari negara India antara lain pembangkit listrik dan industri tekstil  dan negara Indonesia dapat berperan untuk memasok consumer goods, baik untuk barang  konsumsi produk industri pengolahan pangan, perawatan tubuh, dan sebagainya.

Demikian pemaparan tentang kerjasama yang dilakukan oleh negara India dengan negara Indonesia, dari sektor industri, budaya, dan energi. Selanjutnya bagaimana kondisi pariwisata di negara India? Di bawah ini pemaparannya.

Pariwisata Negara India

Terdapat beberapa tempat wisata di negara India yang juga menjadi tersohor di dunia. Tempat wisata tersebut, yaitu sebagai berikut.

1# Taj Mahal. Merupakan salah satu keajaiban dunia yang terletak di Agra, Uttar Pradesh, India. Bangunan ini konon merupakan suatu bangunan yang sengaja dibangun oleh Kaisar Mughal Shah Jahan untuk dipersembahkan pada istrinya yang sangat dicintai sebagai muslim yang meninggal ketika melahirkan. Bangunan ini menyerupai masjid, namun bukan masjid.

2# Merupakan suatu tempat wisata yang terdiri dari Shimla State Museum yang mengoleksi miniatur lukisan Pahari, patung, kostum, ukiran kayu, tekstil dan perhiasan. Selain itu, Jakhu Hill merupakan puncak tertinggi yang memiliki pemandangan menarik.

3# Benteng Amber. Merupakan suatu tempat wisata yang berupa benteng yang mengelilingi istana yang megah dengan arsitektur gaya India.

4# Merupakan suatu tempat wisata yang dikenal dengan Little Tibet dan memiliki padang pasir yang luas dan dihimpit oleh gunung batu.

5# Harmandir Sahib. Merupakan suatu tempat suci yang berbentuk kuil emas Amritsar. Bangunan ini juga dijuluki sebagai “The Golden Temple” karena bagian atasnya dilapisi emas. Hamandir Sahib ini berarti kuil para dewa.

6# Merupakan suatu situs ziarah yang kuno bagi umat agama Hindu dan terletak di Khania- Balaji. Di tempat ini dapat ditemukan tujuh kuil dan tujuh tangki air yang pada umumnya digunakan untuk mandi para peziarah.

Tanki air yang dinilai paling suci oleh peziarah ini yaitu Galta Kund. Tanki ini tidak pernah kering. Beberapa peziarah mempercayai bahwa dengan mandi diperairan Galtaji ini akan mendatang hal yang baik. Galtaji ini juga dinamakan dengan Galta Monkeys Temple. Hal tersebut disebabkan banyak kera yang tinggal di tempat tersebut.

7# Goa Anjata. Merupakan tempat wisaya yang terdiri dari lukisan dan patung yang dinilai sebagai karya seni yang religius bagi umat agama Budha.

8# Menara Qutub. Merupakan salah satu tempat wisata yang ada di negara India yang berbentuk menara. Menara ini paling tinggi di negara India dan dihiasi dengan ukiran- ukiran yang diambil dari ayat- ayat suci Al- Quran. Keunikan lain yang dimiliki oleh menara ini yaitu tiang penjaga yang berhiaskan dengan prasati Brahma dan menggunakan bahasa sansekerta.

9# Merupakan salah satu kuil yang ada di negara india yang memiliki warna khas timur tengah.

10# Merupakan salah satu tempat wisata di negara India yang dinamakan dengan The Golden City. Tempat ini berbentuk benteng dengan bangunan yang indah dari segi arsitekturnya.

11# Kepulauan Andaman dan Nicobar. Merupakan salah satu kepulauan yang disatukan di wilayah India. Tempat ini memiliki hutan hujan tropis yang unik. Tanaman yang tumbuh di hutan tersebut, campuran dari tanaman yang berasal dari Malaysia, Myanmar, dan India dengan 2200 varietas tanaman dan 200 endemik. Beberapa hewan endemik di wilayah tersebut yaitu elang Andaman, burung hantu, dan babi hutan Andama. Selain itu, di tempat ini juga akan ditemukan situs peninggalan perang Dunia II dan kolonial Inggris.

Demikian pemaparan tentang negara India, mulai dari ciri khas negara ini yaitu pegunungan Himalaya dan Sungai Gangga yang sangat tersohor sampai pada tempat wisata yang terkenal di negara India. Selain itu, hewan sapi menjadi hewan yang sangat dipuja di negara India, sebab merupakan kendaraan yang digunakan oleh dewa yang sangat dipuja oleh penduduk India.

Di negara India memang banyak tempat wisata yang berbentuk kuil. Hal tersebut disebabkan mayoritas penduduk di negara India menganut agama Hindu. Maka tidak mengherankan apabila kuil menjadi bangunan yang mendominasi wilayah India. Semoga artikel ini dapat membantumu dalam memahami negara India. Selamat belajar sahabat.

Referensi:

1. Supriatna, N., Ruhimat, M., dan Kosim. 2007. Ilmu Pengetahuan Sosial (Geografi, Sejarah, Sosiologi, Ekonomi) untuk Kelas IX Sekolah Menengah Pertama. Bandung: Grafindo
2. Adisukarjo, S. 2007. Horizon IPS. Jakarta: Yudhistira.
3. Hartono. 2007. Geografi: Jelajah Bumi dan Alam Semesta. Bandung: CV Citra Praya.
4. Dianawati, A. 2006. RPUL Dunia. Jakarta: Wahyu Media.
5. Kurnia, A. 2007. IPS Terpadu SMP Kelas IX. Jakarta: Yudistira.
6. http://www.re-tawon.com/2016/01/makna-bendera-negara-negara-asia-selatan.html
7. http://www.kaskus.co.id/thread/56bc5115c2cb17882f8b4568/9-fakta-menarik-tentang-bendera-india/
8. http://www.wikiwand.com/ms/Perdana_Menteri_India
9. http://tempatwisataunik.com/wisata-dunia/wisata-asia/india/tempat-wisata-di-india
10. http://dunia.news.viva.co.id/news/read/694446-indonesia-india-kuatkan-kerja-sama-energi-dan-budaya
11. http://www.antaranews.com/berita/573822/indonesia-india-perkuat-kerja-sama-industri
*Penulis: Indriyana Rachmawati