Bersuci (Thaharah) dan Tata Caranya (Bagian. I)

Pembuka…

Faiz adalah anak yang pandai dan suka bersuci dan cinta kebersihan
Setiap hari Faiz selalu mandi dua kali sehari, di pagi hari dan sore hari

Faiz buang air kecil di kamar mandi, setelah buang air kecil Faiz membersihkan alat kemaluannya dengan air sampai bersih. Semuanya dilakukan agar sisa-sisa kotoran hilang dan bersih kembali

Faiz menyieram kamar mandi sampai bersih dan tidak berbau. Faiz sangat senang karena ketika keluar dari kamar mandi badannya bersih dan tetap harum.

Faiz pun siap berangkat menuju masjid untuk melaksanakan shalat berjamaah dan membaca al-Qur’an. Semuanya dilakukan karena Faiz tahu, sebelum melaksanakan shalat, badan dan pakaian haruslah suci dan bersih.

Pengertian dari Bersuci (Thaharah)

Thaharah dalam Bahasa Indonesia disebut dengan bersuci atau membersihkan diri. Lebih lengkapnya bersuci adalah membersihkan diri dari segala kotoran atau hadats dan najis. Baik yang ada di badan, pakaian, ataupun tempat tinggal dan tempat shalat kita haruslah bersih dan suci dari najis.

Bersuci ini bisa dengan mandi dan istinja’.

Dengan mandi, badan yang kotor akan menjadi bersih kembali dan tetap terjaga kesehatan badannya
Dengan istinja’, bisa membersihkan kotoran yang ada pada tubuh kita setelah buang air kecil atau buang air besar.

Alat utama bersuci adalah dengan menggunakan air bersih dan suci, jika tidak ada, bisa menggunakan tisu atau kayu atau bebatuan yang kering.

Tata Cara Bersuci (Thaharah)

Perlu kita ketahui bahwa, kotoran manusia atau hewan, serta bangkai hewan adalah sesuatu yang najis. Badan kita, pakaian kita dan tempat tinggal kita, jika terkena najis, maka akan menjadi najis pula, dan haruslah dibersihkan dan disucikan

Bagaimana cara membersihkan dan mensucikannya??
  1. Dengan menyiramnya dengan air yang bersih dan suci.
  2. Mandi, dimulai dengan membaca basmalah, dilanjutkan dengan membasuh seluruh anggota tubuh dengan air serta menyabuninya hingga bersih. Mulai dari kepala sampai ujung kaki. Dan setelah selesai, mengeringkannya dengan handuk kering.
  3. Istinja’, setelah buang air besar atau buang air kecil dibersihkan dengan air, atau tisu, atau batu yang kering.

Bersih Badan, Pakaian dan Tempat

Bersih Badan

Bersih badan adalah menjaga kebersihan dan kesehatan anggota badan.

Cara menjaga kebersihan badan adalah:

Pertama, Mandi dua kali sehari
Kedua, Menjaga kebersihan kedua tangan
Ketiga, Menggosok gigi dengan benar
Keempat, Memotong kuku yang sudah panjang

Bersih Pakaian

Kebersihan pakaian juga perlu kita jaga. Caranya adalah dengan mencuci pakaian yang sudah kotor dan menjaga pakaian kita agar tetap rapi.

Bersih Peralatan Rumah

Piring, gelas, sendok, ataupun garpu juga harus kita jaga agar tetap bersih, dengan cara mencuci sampai bersih setelah kita pakai untuk makan ataupun minum.

Begitu pula dengan peralatan belajar kita yang ada di rumah. Seperti lemari, meja belajar, dan buku-buku pun harus kita jaga agar tetap bersih

Bersih Tempat

Pertama, Bersih tempat tinggal. Menjaga kebersihan tempat tinggal kita agar tetap bersih. Dengan menyapu rumah dan halaman setiap hari pasti tetap terjaga kebersihannya.

Kedua, Bersih tempat shalat. Masjid sebagai tempat shalat berjamaah juga harus kita jaga kebersihannya.

Ketiga, Bersih tempat tidur. Jangan lupa pula untuk membersihkan dan merapikan kembali tempat tidur kita

Keempat, Bersih tempat belajar. Sebagai tempat belajar bersama, tentu kita semua juga harus menjaga ruangan kelas kita agar tetap bersih dan menjaga agar tetap tertata rapi kursi, meja, rak buku ataupun papan tulisnya.

Semoga dengan pembelajaran di atas kita semuanya bisa menjaga kebersihan dan kesucian diri kita masing-masing. Serta bisa menambah pengetahuan kita dan bisa mengamalkan sebagian kecil dari ajaran agama Islam tentang kebersihan

النَّظَافَةُ مِنَ الْإيْمَانِ

"Kebersihan adalah sebagian dari iman"

Semoga Bermanfaat ...

Sumber:
  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SD/MI Kelas I, (Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017)
  • Moh. Masrun S. dkk, Senang Belajar Agama Islam untuk Sekolah Dasar Kelas I, (Jakarta: PT. Erlangga, 2007)
  • Software Kamus Besar Bahasa Indonesia v1.1
*Penulis: Abdul Wahid