Jenis Jenis Hutan Menurut Fungsi, Jenis Pohon, dan Cara Terjadi

Bumi yang berwarna hijau identik dengan kenampakan alam berupa pepohonan dan hutan. Bumi memang memilih wilayah hutan yang cukup luas. Jenis jenis hutan di dunia ini pun juga ada banyak macamnya. Untuk mengetahui jenis hutan, kita bisa membedakannya berdasarkan banyak hal.

Jenis Jenis Hutan Menurut Fungsi, Jenis Pohon, dan Cara Terjadi

Jenis jenis hutan bisa dibedakan berdasarkan beberapa hal. Kali ini, kita akan melihat jenis hutan menurut fungsinya, jenis hutan menurut jenis pohonnya, jenis hutan menurut cara terjadinya, jenis hutan menurut tempatnya, jenis hutan menurut iklimnya dan jenis hutan menurut tujuannya.

Jenis hutan menurut fungsinya

Jika dilihat menurut fungsinya, hutan bisa dibedakan ke dalam empat macam, yaitu hutan lindung, hutan suaka alam, hutan produksi dan hutan wisata. Berikut penjelasannya.

1# Hutan Lindung

Hutan Lindung merupakan  jenis hutan yang fungsinya untuk melindungi atau menjaga kelestarian tanah dan tata air yang ada di suatu wilayah. Jadi, jika hutan lindung yang ada ditebang, maka tanah di sekitaran wilayah akan mudah terkena erosi. Akibatnya, air hutan yang meresap ke dalam tanah menjadi sangat sedikit.

Hal ini juga dapat membuat mata air di wilayah tersebut mengering dan permukaan air tanah akan lebih dalam. Kemungkinan lain, adalah bisa mengakibatkan kekeringan, atau sebaliknya menjadi banjir.

2# Hutan Suaka Alam

Hutan Suaka alam merupakan suatu jenis hutan berupa kawasan yang memiliki sifat-sifat khas sehingga secara khusus diperuntukan bagi perlindungan alam hayati atau melindungi jenis tumbuhan dan ekosistem tertentu, serta hewan tertentu.

Hutan suaka alam terdiri dari hutan cagar alam dan hutan suaka margasatwa. Hutan cagar alam diperuntukkan khusus bagi melindungi aneka tumbuhan karena memiliki keadaan alam yang khas sehingga aneka tumbuhan khas ini bisa berkembang secara alami di ekosistemnya, sedangkan hutan suaka margasatwa diperuntukkan khusus bagi perlindungan terhadap aneka hewan dengan kawasan hutannya memiliki ciri khas tersendiri berupa keunikan dan keanekaragaman jenis satwa sehingga kelangsungan hidup satwa tersebut bisa dibina dengan lebih baik di habitat asli atau alaminya tersebut.

Silahkan simak: Persebaran Fauna di Indonesia

3# Hutan Wisata

Hutan Wisata merupakan jenis hutan yang dipelihara dengan fungsinya khusus untuk kepentingan pariwisata atau wisata baru. Hutan wisata ini bisa berupa taman wisata, taman baru serta taman laut.

Taman Wisata sendiri adalah jenis hutan wisata dengan panorama alam yang khas dan indah, memiliki keindahan nabati, hewani serta alam dengan corak yang khas sehingga bisa dimanfaatkan dalam rangka rekreasi dan kebudayaan.

Taman Baru merupakan bentuk hutan wisata yang di dalamnya terdapat aneka satwa baru yang hidup dan memungkinkan untuk diselenggarakan perburuan secara teratur untuk kepentingan rekreasi.

Taman Laut merupakan suatu kawasan laut atau lepas pantai yang masih ada dalam batas wilayah laut milik Indonesia, dan di dalamnya terdapat bebatuan kosong atau biota laut yang khas dan kondisinya memungkinkan untuk dijadikan sebagai tempat tujuan rekreasi.

4# Hutan Produksi

Hutan Produksi merupakan suatu kawasan hutan yang fungsinya untuk diambil hasilnya, atau sebagai penghasil produk hutan, seperti kayu atau non kayu, industri kayu dan obat-obatan, dan sebagainya.

Jenis Hutan Berdasarkan Jenis Pohonnya

Jika dilihat menurut jenis pohon yang hidup di dalamnya, hutan dapat dibedakan dalam dua kelompok, yaitu hutan homogen dan hutan heterogen.

A# Hutan Homogen

Hutan Homogen adalah jenis hutan memiliki tanaman sejenis. Biasanya, hutan homogen ini merupakan hutan buatan yang sengaja diperuntukkan demi tujuan tertentu, seperti untuk reboisasi, penghijauan, atau keperluan perluasan industri. Sebagai contoh, ada hutan jati, hutan cemara, hutan kayu putih dan hutan pinus.

B# Hutan Heterogen

Hutan Heterogen adalah jenis hutan yang jenis tanamannya bervariasi. Contoh hutan homogen adalah hutan rimba, serta hutan lindung dan hutan suaka alam umumnya juga berupa hutan heterogen.

Pada umumnya, hutan heterogen banyak berada di daerah tropis dengan curah hujan yang tinggi seperti di kawasan Afrika, Amerika Tengah, Amerika Selatan, Asia Tenggara dan Australia Timur Laut. Kebanyakan hutan ini memiliki pohon-pohon yang tinggi dan berdaun lebar. Di wilayah Indonesia, hutan Heterogen banyak ditemukan di pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan dan Irian Jaya.

Jenis Hutan Berdasarkan Proses Terjadinya

Jika dilihat menurut proses terjadinya atau terbentuknya, maka hutan dapat dibedakan dalam dua kelompok, yaitu hutan asli atau hutan alami dan hutan buatan.

1# Hutan Asli atau hutan alami

Hutan asli adalah hutan yang proses terjadi berlangsung secara alami, tanpa bantuan dari manusia. Contoh hutan alami misalnya hutan rimba.

2# Hutan Buatan

Hutan buatan adalah hutan yang proses terjadinya karena sengaja dibuat oleh manusia. Hutan seperti ini biasanya terdiri dari satu jenis pohon saja, dan sengaja dibuat untuk tujuan tertentu. Misalnya seperti hutan jati, hutan kayu putih dan hutan lain yang sengaja dibuat untuk tujuan ekonomi.

Namun, untuk hutan mangrove atau hutan bakau, umumnya merupakan hutan alami meskipun ada pula beberapa hutan mangrove yang memang dibuat manusia secara sengaja. Tujuan pembuatan hutan mangrove alami biasanya untuk menjaga pantai dari erosi atau abrasi dan bahaya lain yang sering ditimbulkan gelombang atau arus laut.

Jenis Hutan Berdasarkan Tempatnya

Jika dilihat berdasarkan tempatnya, jenis hutan ini bisa bermacam -macam. Hutan yang tumbuh di wilayah tropis biasanya diberi nama  sesuai dengan nama tempatnya. Sebab, hutan di sana umumnya dapat tumbuh di beragam tempat karena curah hutan yang tinggi.

Sebagai contoh, ada hutan rawa yang merupakan hutan yang tumbuh di daerah rawa, hutan pantai yang merupakan hutan yang ada di kawasan pantai, hutan pegunungan di wilayah pegunungan dan lain sebagainya.

Jenis Hutan Berdasarkan Iklimnya

Jika dilihat menurut iklim, maka hutan dapat dibedakan ke dalam beberapa kelompok berikut ini :

A# Hutan Hujan Tropis

Hutan hujan tropis adalah hutan yang ada di wilayah tropis basah yang memiliki curah hujan tinggi dan terbesar di sepanjang tahun.

Ciri khas dari tumbuhan-tumbuhan yang terdapat di hutan hujan tropis adalah ukuran pohon yang tinggi, berdaun lebar, selalu hijau dan jumlah jenis besar. Hutan ini kaya akan hewan Vertebrata dan Invertebrata.

Beberapa contoh hutan hujan tropis ini dapat ditemukan di Amerika Tengah dan Selatan, wilayah Australia timur Laut, wilayah Afrika dan juga di wilayah Asia Tenggara.

B# Hutan Musim Tropik

Hutan musim tropic biasa ditemukan di wilayah dengan iklim tropis basah, nmaun dengan musim kemarau yang panjang. Pepohonan yang ada di hutan musim tropis ini umumnya akan menggugurkan daunnya di musim kemarau. Contoh hutan musim tropik ada di kawasan India dan Asia Tenggara, dan termasuk juga di Indonesia.

C# Hutan Hujan Iklim Sedang

Hutan hujan iklim sedang merupakan hutan raksasa yang dapat ditemukan di wilayah dengan iklim sedang dan dengan curah hujan tinggi. Hutan jenis ini banyak ditemukan di wilayah Australia dan di sepanjang pantai Pasifik Amerika Utara dan California hingga ke negara bagian Washington. Hutan hujan iklim sedang yang ada di Australia merupakan hutan dengan pohon-pohon tertinggi di dunia.

D# Hutan Pegunungan Tropik

Hutan Pegunungan Tropik mirip dengan hutan hujan iklim sedang. Hanya saja, struktur dan karakteristik lain sangat berbeda. Hutan pegunungan tropik ditemukan di wilayah pegunungan yang ada di daerah tropis.

E# Hutan Hujan Iklim Sedang yang selalu hijau

Hutan hujan iklim sedang yang selalu hijau dapat ditemukan di daerah dengan iklim sedang. Hutan jenis ini banyak tersebar di wilayah Amerika Serikat dan Eropa yang  daerahnya memiliki iklim kontinen.

F# Hutan Gugur Iklim Sedang

Hutan Gugur Iklim Sedang dapat ditemukan di daerah yang memiliki iklim kontinen sedang, tetapi agak basah dan memiliki musim hujan keika musim panas, serta musim dingin yang keras.

Pohon-pohon yang mendominasi wilayah hutan gugur iklim sedang umumnya adalah pohon-pohon dengan daun lebar, yang menggugurkan daunnya ketika musim dingin. Kita bisa menemukan hutan seperti ini di daerah Amerika Serikat, Chile, Eropa, Asia Timur, dan Amerika Tengah.

G# Taiga

Taiga merupakan jenis hutan yang di dalamnya tumbuh aneka jenis conifer, terutama di wilayah terdingin yang ada di daerah iklim hutan. Taiga terbesar ditemukan di wilayah Amerika Utara, Eropa dan Asia.

H# Hutan Lumut

Hutan lumut merupakan bentuk komunitas pegunungan tropik yang khas, dengan struktur berbeda dengan taiga. Hutan lumut ini banyak ditemukan  di daerah dengan tinggi sekitar 2500 meter atau lebih. Ciri khas hutan lumut dapat dilihat dari pohon-pohonnya yang kerdil dan ditumbuhi lumut serta lumut kerak.

I# Sabana

Sabana merupakan wilayah padang rumput tropis yang terdapat pohon-pohon besar. pada umumnya, hutan sabana berada di daerah peralihan antara hutan dan padang rumput. Banyak sabana yang bisa ditemukan di wilayah Australia dan Brasilia.

J# Gurun

Gurun merupakan wilayah daratan yang di atasnya tidak ditumbuhi jenis tumbuhan apa pun, kecuali hanya beberapa jenis kaktus. Gurun biasanya memiliki iklim yang sangat panas dengan suhu tinggi dan curah hujan rendah sehingga tidak banyak tumbuhan yang mampu bertahan hidup di gurun. Hanya beberapa jenis kaktus yang mampu hidup di wilayah gurun.

Jenis Hutan Berdasarkan Tujuannya

Jenis dilihat menurut tujuannya, maka hutan dapat digolongkan menjadi beberapa bentuk, meliputi :

  • Hutan Konservasi dan Taman Nasional, hutan dibuat dengan tujuan untuk konservasi serta sebagai taman nasional.
  • Hutan Produksi Terbatas dan Hutan Produksi Tetap, dibuat untuk diambil hasil produknya.
  • Hutan Lindung, dibuat dengan tujuan untuk melindungi ekosistem tertentu.
  • Hutan Konversi, dibuat dengan tujuan untuk konversi.

Demikianlah informasi yang bisa portal-ilmu.com sajikan mengenai jenis jenis hutan yang pembagiannya didasarkan pada berbagai faktor. Semoga artikel ini bermanfaat ya.

Referensi :

1. www.pusatbiologi.com/2013/03/jenis-jsnis-hutan-dan-fungsinya_15.html
2. Mulyo, Bambang Nianto dan Purwadi Suhandini. 2015. Geografi untuk Kelas XI SMA dan MA. Solo : Global Tiga Serangkai.

*Penulis: Hasna Wijayati

Materi lain: