Pengertian dan Manfaat Iman Kepada Malaikat

Kita semua tentu tahu bahwa apa yang ada di langit dan di bumi, dan diantara keduanya pastilah ada Dzat Yang Maha Menciptakan. Perlu kita ketahui bersama bahwa Allah swt. menciptakan makhluq-Nya bermacam-macam jenis, dan kehidupannya. Ada makhluk hidup yang bisa kita lihat dengan mata telanjang kita. Serta ada pula makhluk ciptaan-Nya yang kita tidak bisa melihatnya secara kasat mata.

Makhluk yang hidup di alam ghaib ini pun juga bermacam-macam jenisnya, salah satu diantaranya adalah para malaikat.  Malaikat ini diciptakan oleh Allah juga mempunyai tugas masing-masing. Selain berdzikir, bertasbih, malaikat-malaikat tersebut juga punya tugas masing-masing.

Karena sifatnya yang tidak bisa dilihat oleh mata telanjang  (ghaib) inilah sebagai seorang muslim diwajibkan untuk mengimaninya. Iman kepada malaikat ini menempati urutan yang kedua dalam rangkaian dalam rukun iman, setelah iman kepada Allah, dilanjutkan dengan iman kepada malaikat.

Kita tahu sendiri bahwa alam raya yang begitu luas ini terdiri dari susunan galaksi dan bintang. Dan itu semua tentu pasti ada yang menjaga dan bertugas untuk mengamankan itu semua sesuai tugas para malaikat masing-masing.

Dari malaikat yang jumlahnya sangatlah banyak tersebut, kita diwajibkan untuk tahu  dan percaya kepada beberapa malaikat saja. Karena malaikat-malaikat inilah yang senantiasa mengiringi atau berdampingan dengan diri kita sebagai manusia.

Pengertian Iman Kepada Malaikat

Iman kepada malaikat mempunyai arti percaya dan yakin bahwa malaikat adalah sebagai makhluk Allah dan benar-benar ada. Perlu kita ketahui bersama jika kita sebagai manusia diciptakan Allah dari tanah hal ini berbeda dengan malaikat.Allah menciptakan malaikat dari cahaya atau nuur.

Disamping itu, malaikat tidak diberikan hawa nafsu, artinya para malaikat yang sudah diciptakan akan senantiasa berdzikir dan memuliakan Allah swt. sebagai Dzat Yang Menciptakan, dan Maha Segala-galanya.

Malaikat-malaikat  tersebut juga punya sifat-sifat tersendiri, yang jelas berbeda dengan yang namanya manusia. Sifat-sifat malaikat tersebut, diantaranya adalah:

1. Patuh serta taat terhadap apa yang telah Allah swt. perintahkan kepada mereka. Penjelasan ini bisa kita lihat dalam  QS. At-Tahrim ayat enam, berikut ini:

......لَّا يَعۡصُونَ ٱللَّهَ مَآ أَمَرَهُمۡ وَيَفۡعَلُونَ مَا يُؤۡمَرُونَ

Artinya:

“tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan”

2. Malaikat tidak punya sifat angkuh dan sombong.  Artinya, Mereka adalah makhluk  Allah swt. yang senantiasa berdzikir, dan bertasbih memuji asma Allah swt. setiap saat, dan terus-menerus tanpa mengenal rasa lelah.  Seperti yang tertera dalam QS. Al-Anbiya’  ayat 19-20 berikut ini:

وَلَهُۥ مَن فِي ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِۚ وَمَنۡ عِندَهُۥ لَا يَسۡتَكۡبِرُونَ عَنۡ عِبَادَتِهِۦ وَلَا يَسۡتَحۡسِرُونَ ١٩يُسَبِّحُونَٱلَّيۡلَ وَٱلنَّهَارَ لَا يَفۡتُرُونَ ٢٠

Artinya:

“Dan kepunyaan-Nya-lahsegala yang di langit dan di bumi. Dan malaikat-malaikat yang di sisi-Nya, mereka tidak punya rasa angkuh untuk menyembah-Nya dan tidak (pula) merasa letih.Mereka selalu bertasbih malam dan siang tiada henti-hentinya”

3. Karena diciptakan tanpa unsur hawa nafsu. Para malaikat ini adalah makhluk yang senantiasa tunduk dan langsung menjalankan perintah-perintah yang diberikan oleh Allah tanpa bermalas-malasan ataupun menunda-nunda. Hal ini diterangkan dalam QS. Al-anbiya’ ayat 26-27, seperti berikut:

بَلۡ عِبَادٞ مُّكۡرَمُونَ ٢٦لَا يَسۡبِقُونَهُۥ بِٱلۡقَوۡلِ وَهُم بِأَمۡرِهِۦ يَعۡمَلُونَ ٢٧

Artinya:

“Sebenarnya (malaikat-malaikat itu), adalah hamba-hamba yang dimuliakan. Mereka (malaikat) tidaklah mendahului-Nya dengan perkataan dan mereka mengerjakan perintah-perintah-Nya”.

Artikel terkait: Pengertian, Fungsi dan Hikmah Iman Kepada Kitab-Kitab Allah swt.

Nama - Nama Malaikat Beserta Tugas-Tugasnya

dalam mempelajari atau mengenal nama-nama malaikat yang ditugaskan oleh Allah swt. ini. Kita harus tahu terlebih dahulu, bahwa jumlah para malaikat sangatlah banyak, namun hanya beberapa malaikat saja yang dalam agama Islam semua manusia harus tahu siapa-siapa saja malaikat-malaikat tersebut.

Seperti yang telah disebutkan di atas kita wajib tahu dan mengenal para malaikat ini karena, para malaikat yang perlu kita ketahui ini punya peran yang penting dalam kehidupan dan keseharian manusia.

Nama-nama malaikat yang wajib kita kenal dan ketahui, diantaranya adalah:

  1. Malaikat Jibril, malaikat ini punya tugas berkenaan dengan menyampaikan wahyu pada para rasul dan para nabi utusan Allah swt.
  2. Malaikat Mikail, malaikat yang bertugas untuk membagi-bagikan rezeki kepada seluruh makhluk Allah di alam raya ini .
  3. Malaikat Raqib, adalah malaikat ditugaskan untuk mencatat amal buruk umat manusia
  4. Malaikat ‘Atid, adalah malaikat ditugaskan untuk mencatat amal baik umat manusia
  5. Malaikat Munkar, malaikat ini mempunyai tugas untuk menanyai umat manusia ketika di alam kubur. Serta memberikan balasan  di alam kubur
  6. Malaikat Nakir, malaikat ini juga punya tugas yang sama dengan malaikat Munkar. Yakni menanyai umat manusia ketika mereka sudah meninggalkan dunia (wafat) dan dimasukkan ke  liang kubur.
  7. Malaikat Izrail, malaikat ini bertugas mencabut nyawa umat manusia
  8. Malaikat Israfil, malaikat yang diberikan tugas untuk meniupkan terompet sangkakala di Hari Akhir (Hari Kiamat) dan Hari Kebangkitan kelak.
  9. Malaikat Ridwan, malaikat yang bertugas untuk menjaga pintu surga
  10. Malaikat Malik, malaikat yang bertugas untuk  menjaga pintu neraka.

Jika kita belajar lebih dalam lagi. Masih banyak hitungan para malaikat yang belum dituliskan  selain di atas. Seperti yang telah dijelaskan dalam beberapa hadits nabi Muhammad SAW. Berikut ini:

فَرُفِعَ لِي البَيْتُ المَعْمُورُ، فَسَأَلْتُ جِبْرِيلَ، فَقَالَ: هَذَا البَيْتُ المَعْمُورُ يُصَلِّي فِيهِ كُلَّ يَوْمٍ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ، إِذَا خَرَجُوا لَمْ يَعُودُوا إِلَيْهِ آخِرَ مَا عَلَيْهِمْ . . .

Artinya:

“Kemudian ditunjukkan kepadaku Baitul Ma’mur.  Maka akupun bertanya kepada Jibril, maka Jibril menjawab, ‘Ini Baitul Ma’mur, setiap hari ada 70.000 malaikat yang shalat di dalamnya. Setelah mereka keluar, mereka tidak akan kembali lagi, dan itu menjadi kesempatan terakhir baginya.” (HR. Bukhari)

Manfaat Iman Kepada Malaikat

Banyak manfaat yang bisa kita ambil dari iman kepada malaikat ini. Diantara manfaat tersebut  adalah:

1. Lebih berhati-hati dalam menjalankan segala perbuatan dan aktifitas dalam keseharian kita.  Karena kita tahu sendiri bahwa para malaikat tersebut selalu mengiringi kita semua. Dan dari situlah berbagai aktifitas yang telah kita lakukan akan dicatat oleh mereka. Hal ini seperti yang dijelaskan dalam QS. Al-Infithaar ayat 10-14:

وَإِنَّ عَلَيۡكُمۡ لَحَٰفِظِينَ ١٠كِرَامٗا كَٰتِبِينَ ١١يَعۡلَمُونَ مَا تَفۡعَلُونَ ١٢إِنَّ ٱلۡأَبۡرَارَ لَفِي نَعِيمٖ ١٣وَإِنَّٱلۡفُجَّارَ لَفِي جَحِيمٖ ١٤

Artinya:

“Sesungguhnya bagi dirimu semua ada (malaikat-malaikat) yang mengawasi (pekerjaanmu). Yang mulia (di sisi Allah) dan mencatat (pekerjaan-pekerjaanmu itu). Mereka mengetahui apa yang kamu kerjakan. Sesungguhnya orang-orang yang banyak berbakti benar-benar berada dalam surga yang penuh kenikmatan. Dan sungguh orang-orang yang durhaka benar-benar berada dalam neraka”

2. Selain mencatat amal perbuatan yang dilakukan oleh manusia. Para malaikat ini juga ikut mendoakan hamba-hamba Allah swt. yang senantiasa taat serta patuh dalam menjalankan ibadah apapun yang telah diperintahkan oleh-Nya.  Di sinilah kehidupan umat manusia bisa menjadi aman, nyaman, tentram serta  optimis dalam melakukan aktifitas ibadahnya.  Hal ini dijelaskan dalam QS. Fushshilat ayat 30 sebagai berikut:

إِنَّ ٱلَّذِينَ قَالُواْ رَبُّنَا ٱللَّهُ ثُمَّ ٱسۡتَقَٰمُواْ تَتَنَزَّلُ عَلَيۡهِمُ ٱلۡمَلَٰٓئِكَةُ أَلَّا تَخَافُواْ وَلَا تَحۡزَنُواْ وَأَبۡشِرُواْ بِٱلۡجَنَّةِ ٱلَّتِي كُنتُمۡ تُوعَدُونَ ٣٠

Artinya:

“Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami adalah  Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: "Janganlah kamu merasa takut dan jangan pula sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu"

3. Senantiasa berusaha untuk melakukan hal-hal yang baik dan benar dan senantiasa berusaha menjauhi hal-hal yang buruk dan jahat. Karena seorang muslim sudah tahu bahwasannya ada malaikat yang senantiasa mendampinginya dan mencatat segala amal perbuatan yang dilakukannya. Sebagaimana yang  diterangkan dalam QS. ar-Ra’d ayat 11 berikut ini:

لَهُۥ مُعَقِّبَٰتٞ مِّنۢ بَيۡنِ يَدَيۡهِ وَمِنۡ خَلۡفِهِۦ يَحۡفَظُونَهُۥ مِنۡ أَمۡرِ ٱللَّهِۗ..

Artinya:

“Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. "

Artikel terkait: Mengetahui Macam - Macam Shalat Sunnah (Baik yang Berjamaah atau Munfarid)

Buat Renungan Bersama

Dari penjelasan singkat di atas, tentunya yang namanya iman kepada para malaikat bisa menjadikan kita semua umat muslim menjadi lebih waspada dan bisa jaga diri. Disamping itu,  jangan sampai kita lupa bahwa yang namanya iman pada malaikat juga bisa menjadikan diri kita semua selalu muncul rasa optimis dalam melakukan segala amal perbuatan yang baik.

Ditambah lagi dengan yang namanya percaya pada sesuatu yang ghaib (malaikat) bukanlah sesuatu yang mudah dikerjakan bagi setiap orang. Bagi orang yang matanya berfungsi dengan normal, tentunya mereka bisa tahu mana sesuatu yang tampak atau jelas terlihat dan mana yang tidak tampak. Kemudian bagaimana dengan saudara-saudara kita yang matanya dalam kondisi buta?.

Dalam kondisi normal mereka tidak bisa melihat sesuatu yang nampak atau wujud. Tapi, kita tahu mereka bisa merasakan sesuatu  yang wujud ataupun yang mempunyai bentuk, meskipun mereka tidak bisa melihat dengan jelas sesuatu tersebut.

Dari sinilah, manusia perlu membuka ‘mata hati’ mereka. Artinya, sebagai makhluk, manusia harus tetap yakin bahwa ada makhluk lain yang tidak bisa dijangkau oleh mata telanjang kita . dari situ pulalah kita punya kewajiban untuk iman kepada malaikat, karena mereka adalah salah satu ciptaan Allah yang ada , namun tidak bisa terlihat mata manusia atau ghaib.

Sumber:

  1. Supardjo dan Ngadiyanto, Mutiara Pendidikan Agama Islam Untuk Sekolah Menegah Pertama Kelas VII, (Solo: PT. Wangsa Jatra Lestari, 2011)
  2. Sofware Al-Qur’an in Word v. 2.2
  3. Software al-Maktabah al-Syaamilah v. 3.46
  4. www.lidwa.com
*Penulis: Abdul Wahid

Materi lain: