Beranda / Benua dan Negara / Profil Negara Saint Lucia

Profil Negara Saint Lucia

Saint Lucia merupakan negara di kawasan Laut Karibia tepatnya di Amerika Tengah, Benua Amerika. Negara ini berbentuk kepulauan yang dikelilingi oleh perairan. Oleh sebab itu, tidak heran apabila Saint Lucia memiliki banyak pantai indah.

Kata Saint Lucia berasal dari nama seorang Santo Luci Syracuse (283-304 M). Negara ini menjadi salah satu dari dua negara di dunia yang menggunakan nama wanita sebagai nama negara. Negara ini juga satu-satunya negara yang dinamai berdasarkan wanita terkenal dalam sejarah yaitu Sainte Lucy.

Berdasarkan sejarah, awalnya negara ini Bernama Iyonola oleh suku Arawak (salah satu suku di Amerika bagian selatan). Kemudian nama negara tersebut diganti menjadi Hewanorra oleh suku Karib.

Berikut adalah informasi lengkap negara Saint Lucia. Simak ya.

Profil Negara Saint Lucia

A. Karakteristik Negara Saint Lucia

Nama Resmi: Saint Lucia
Ibu Kota: Castries
Semboyan Negara: The Land, The People, The Light (Negara, Rakyat, Cahaya)
Lagu Kebangsaan: Sons and Daughters of Saint Lucia

Bentuk Pemerintahan: Monarki Konstitusional
Sistem Pemerintahan: Konstitusional
Kepala Negara: Raja
Kepala Pemerintahan: Perdana Menteri

Hari Kemerdekaan: 22 Februari 1979
Badan Legislatif: Parlemen (Senate + House of Representatives)
Jumlah Penduuduk: 166.487 (estimasi Juli 2020)
Kode Telepon: +1-758

B. Luas dan Batas Wilayah Saint Lucia

Luas daratan Saint Lucia adalah 617 km persegi. Secara astronomis, Saint Lucia berada di antara 13,7° LU hingga 14,1° LU dan 60,8° BB hingga 61,1° BB. Negara ini terletak di bagian timur dari Laut Karibia atau di bagian timur dari negara ini adalah Samudera Atlantik. 

Berikut adalah batas-batas wilayah Saint Lucia yaitu:

  • Sebelah utara berbatasan dengan Martinik
  • Sebelah timur laut berbatasan dengan Barbados
  • Sebelah selatan dan barat laut berbatasan dengan Pulau Saint Vincent

C. Pembagian wilayah administratif Saint Lucia

Saint Lucia memiliki 11 distrik. Distrik tesebut didirikan oleh pemerintah kolonial Perancis dan kemudian dilanjutkan oleh Inggris. 

Pembagian 11 distrik tersebut yaitu Anse la Raye, Canaries, Castries, Choiseul, Dauphin, Dennery, Gros Islet, Laborie, Micoud, Soufriere, dan Vieux Fort.  

D. Kondisi Geografis Saint Lucia

Saint Lucia merupakan negara yang berbentuk kepulauan dengan pulau utama (daratan utama) adalah kawasan pegunungan. Secara geografis, wilayah ini cukup bergunung-gunung jika dibandingkan dengan negara di kawasan Karibia.

Titik tertinggi Saint Lucia berada di Gunung Gimie dengan ketinggian mencapai 950 meter di atas permukaan laut. Selain itu, negara ini juga memiliki Gunung Piton yang menjadi ikon terkenal. Kedua gunung tersebut terletak di antara Soufriere dan Choiseul di bagian barat pulau.

Tak hanya gunung, Saint Lucia juga memiliki kawasan hutan yang cukup luas yaitu sekitar 77% dari luas daratan. Negara ini berbentuk kepulauan dengan beberapa pulau kecil lepas pantai. Sedangkan pulau terbesarnya berada di Kepulauan Maria di sebelah tenggara.

E. Kondisi Iklim Saint Lucia

Saint Lucia terletak di jalur angin perdagangan timur laut dan memiliki iklim maritim tropis. Negara ini memiliki curah hujan dan suhu yang bervariatif berdasarkan dengan ketinggiannya. 

Curah hujan tahunan rata-rata berkisar dari 51 inci (1.295 mm) di pantai hingga 150 inci (3.810 mm) di pedalaman. 

Musim kemarau di Saint Lucia terjadi kira-kira dari Januari hingga April. Sedangkan musim hujan terjadi dari Mei hingga November. Suhu rata-rata sekitar adalah 80 °F (27 °C), dengan suhu tertinggi terkadang mencapai 80-an atas (31 °C) dan terendah hingga 60-an atas (20 °C).

F. Kondisi Perekonomian Saint Lucia

Perekonomian Saint Lucia banyak didukung dari empat sektor berikut, antara lain:

1. Pertanian, kehutanan, dan perikanan

Dulunya tanaman utama di Saint Lucia adalah tebu. Akan tetapi, sejak tahun 1964 produksi tebu berhenti seluruhnya karena sebagian besar ladang tebu dialihfungsikan untuk penanaman pisang. Hingga saat ini, pertanian utama Saint Lucia adalah pisang.

 Selain pisang, terdapat tanaman lainnya seperti kelapa, kakao, jeruk dan buah-buah lain, rempah-rempah, singkong, dan ubi. Tak hanya pertanian, Saint Lucia juga memiliki industri perikanan yang berkembang dengan baik. 

2. Manufaktur

Sektor manufaktur menjadi penerima manfaat dari US Caribbean Basin Initiative, sebuah program yang dibuat untuk mempromosikan manufaktur di wilayah tersebut.

Bahkan zona bebas industri telah ditetapkan di bagian selatan pulau dekat Benteng Vieux yaitu pabrik untuk memproduksi dan mengeskpor barang elekronik dan mainan.

Selain itu, terdapat juga industry lain yang memperoduksi karton, pakaian, rum, produk tembakau, porduk kelapa, balok beton, dan bir.

3. Pariwisata 

Sektor pariwisata menjadi sektor paling vital di Saint Lucia. Hal ini diakrenakan banyak wisatawan asing yang datang ke Saint Lucia saat musim kemarau. Bahkan saat sedang musim kemarau di Saint Lucia juga dikenal dengsn istilah musim turis. 

4. Perdagangan 

Ekspor utama Saint Lucia adalah pisang, karton, pakaian, produk kelapa, dan barang elektronik. Mitra dagang utama negara ini adalah Amerika Serikat, Trinidad dan Tobago, Inggris Raya, Barbados, dan Dominika.

Sedangkan impor yang dilakukan Saint Lucia meliputi makanan, bahan bakar, dan barang-barang manufaktur.

G. Sistem Pemerintahan Saint Lucia 

Sistem pemerintahan yang dianut Saint Lucia adalah monarki konstitusional dengan raja Inggris sebagai kepala negara yang diwakili seorang gubernur jenderal.

Parlemen bicameral terdiri dari House of Assembly yang dipilih oleh hak pilih orang dewasa. Sedangkan senar merupakan anggota yang ditunjuk atas saran perdana Menteri, pemimpin oposisi di DPR, dan gubernur jenderal.

H. Agama Penduduk Saint Lucia

Sekitar 61,5% populasi adalah jemaat Katolik Roma. 25,5% Protestan termasuk Advent Hari Ketujuh 10,4%, Pantekosta 8,9%, Baptis 2,2%, Anglikan 1,6%, Gereja Tuhan 1,5%, dan denominasi lainnya 0,9%.

Evangelis membentuk 2,3% populasi dan 1,1% adalah Saksi-Saksi Yehuwa. Selain itu, sekitar 1,9% populasi adalah penganut Rastafari. Agama lain yang ada di negara ini yaitu Islan, Baha’I, Yudaisme, dan Buddha. 

I. Bahasa Resmi Saint Lucia

Bahasa resmi Saint Lucia adalah bahasa Inggris. Bahasa kreol yang digunakan sehari-hari disebut dengan Patwa yang dituturkan oleh 95% populasi penduduk Saint Lucia.

Selain itu, kreol Antillean juga mendapat pengakuan resmi yang saat ini banyak digunakan dalam sastra dan musik. Kreol berasal dari bahasa Perancis dan Afrika Barat dengan beberapa kosakata dari bahasa di Pulau Carib dan sumber lainnya.  

J. Fakta Menarik Saint Lucia

  1. Wilayah Saint Lucia terdiri dari rangkaian gunung berapai Lesser Antilles. Akan tetapi, gunung berapi di Saint Lucia telah erupsi sejak tahun 1766. Hingga saat ini status pegunungan di negara ini dorman.
  2. Di Saint Lucia banyak dijumpai wisata alam. Wisata alam tersebut meliputi pantai, hutan tropis, gunung berapi, dan menyelam.
  3. Saint Lucia memiliki burung nasional yaitu Amazona versicolor. Bahkan negara ini menjadi tempat bagi 5 jenis burung asli dan 157 jenis burung lainnya.
  4. Ikon dari Saint Lucia adalah Gunung Piton yang telah terdaftar menjadi salah satu situs warisan dunia UNESCO.
  5. Saint Lucia hanya memiliki satu bandara yaitu Bandara Hewanorra. Bandara ini hanya dapat melayani penerbangan komersial. Untuk dapat tiba di Saint Lucia, wisatawan dapat menempuh perjalanan dengan menggunakan kapal.
  6. Saint Lucia memiliki benteng tertua di dunia yaitu Vieux Fort. Benteng ini terletak di 19 mil (30 km) selatan Pelabuhan Castries dan berada di dekat ujung tenggara pulau ekstrim di tanah datar yang subur menghadap ke Teluk Benteng Vieux.
  7. Kuliner terkenal dari Saint Lucia adalag Curried Lambi atau Kari Lambi. Makanan ini merupakan jenis sop seafood tradisional yang berupa kombinasi keong, bawang putih, daun bawang, bubuk kari, garam, minyak, ketumbar, timi, dan wortel.  

K. Hubungan Luar Negeri Saint Lucia

Hubungan diplomatik Indonesia dan Saint Lucia dimulai sejak 2 Februari 1994. Saint Lucia dirangkap oleh KBRI Caracas di Venezuela. Sedangkan perwakilan Saint Lucia dirangkap oleh Kedutaan Besar Saint Lucia di Washington DC, Amerika Serikat.

Hubungan kedua negara ini belum memiliki kunjungan tingkat tinggi maupun pertemuan tingkat tinggi. Kerja sama bilateral yang terjalin dalam fora multilateral dan kerja sama teknik bidang manajemen resiko bencana. 

REFERENSI

  • Kemlu RI. (2023). “Kerja Sama Bilateral”. https://kemlu.go.id/portal/i/page/22/kerja_sama_bilateral
  • Ika Lestari. (2021). “Negara Saint Lucia: Karakteristik, Kondisi Ekonomi, dan Penduduknya”. https://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/negara-saint-lucia
  • Yosua Herbi. (2020). “Profil & Informasi Lengkap tentang Negara Saint Lucia”. https://semutaspal.com/saint-lucia/
  • Dyah Ayu Pamela. (2023). “6 Fakta Menarik Saint Lucia, Negara Persemakmuran Inggrsi di Laut Karibia”. https://www.liputan6.com/lifestyle/read/5223901/6-fakta-menarik-saint-lucia-negara-persemakmuran-inggris-di-laut-karibia
  • Richard Tolson. (2023). “Santo Lucia”. https://www-britannica-com.translate.goog/place/Saint-Lucia

*Penulis: Nabila Salsa Bila